Posts

Showing posts with the label Ahmad Sahroni

Setelah FPI Dibubarkan Terungkap Permintaan Nasdem Kepada Pemerintah

Image
Setelah Front Pembela Islam (FPI) yang didirikan oleh Muhammad Rizieq Shihab dibubarkan pemerintah, para mantan simpatisan dan ex anggota FPI mendirikan organisasi baru dengan singkatan sama yang diberi nama Front Persaudaraan Islam atau FPI. Terkait hal itu, Ahmad Sahroni yang merupakan kader Partai NasDem dan sedang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI telah meminta kepada pemerintah agar menolak FPI baru atau Front Persaudaraan Islam.  Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi NasDem (m.tribunnews.com) Sementara itu cnnindonesia.com (7/1/2021) melaporkan bahwa Tim Kuasa Hukum Front Persaudaraan Islam, Aziz Yanuar menegaskan bahwa organisasi baru bernama Forum Persaudaraan Islam ini tidak akan didaftarkan sebagai Ormas atau Organisasi Masyarakat yaitu untuk mendapatkan Surat Keterangan Terdaftar dari Pemerintah. Aziz menganggap bahwa proses pendaftaran organisasi baru ini tidak terlalu penting.  Sebagaimana dilaporkan oleh cnnindonesia.com (6/1/2021) Aziz kem

Pernyataan DPR terkait penangkapan Ustad Maaher menarik untuk disimak

Image
Polisi menangkap Soni Ernata atau Ustad Soni Ernata alias Ustad Maaher At-Thuwailibi. Bareskrim Polri juga telah menetapkan Ustad sebagai tersangka atas laporan dugaan terkait kasus SARA. Soni Ernata juga pernah dilaporkan oleh pihak Nahdlatul Ulama (NU) karena dianggap menghina Habib Luthfi bin Yahya, kiai NU yang sangat dihormati. Sebagaimana diketahui Ustad Maaher sempat pula mengancam artis Nikita Mirzani akan mengirim 800 orang untuk menggeruduk rumah Nyai Nikita yang kini mendapat dukungan komunitas Laskar Nikita Mirzani. Ancaman itu dilakukan karena Nikita menyebut Rizieq Shihab, Ketua FPI sebagai Tukang Obat.  Menurut laporan situs berita terkenal cnnindonesia.com (4/12/2020) Polisi menangkap Uztad Maaher  setelah Maaher sempat dilaporkan oleh seseorang bernama Husin Shahab ke Bareskrim Polri pada 16 November 2020 karena dugaan penghinaan terhadap Luthfi bin Ali bin Yahya di media sosial. Maaher pernah dilaporkan oleh warga lainnya bernama Wasis Waluyo Nugroho pada 27 November